Minggu, 23 Juni 2013

Zat-zat Pencemar Udara

1. Sulfur dioksida (SO2)
sumber : pembakaran dari kegiatan rumah tangga/ domestik, pembangkit tenaga listrik, kilang minyak, pabrik baja/ logam.
Dampak : menimbulkan efek iritasi pada saluran nafas, sehingga menimbulkan gejala batuk, sesak nafas (meningkatkan kasus asma)

2. Partikel debu melayang di udara (TSP, PM 10, PM 2,5)
Sumber : pembakaran domestik, emisi kendaraan bermotor, pabrik gas, pembangkit tenaga listrik, kilang minyak, pabrik semen, tempat pembakaran sampah, pabrik keramik, pabrik pelebur logam.
Dampak : masuk ke dalam sistem pernafasan atas sampai ke bagian paru-paru terdalam (alveoli: tempat pertukaran gas di paru2 dan darah). Sehingga : menimbulkan infeksi saluran pernafasan atas, jantung, bronchitis, asma.

3. Hidrokarbon (HC)
sumber : emisi kendaraan bermotor, kilang minyak.
Dampak : menimbulkan iritasi pada membrane mukosa dan bila terhisap oleh paru-paru akan menimbulkan luka di bagian dalam dan timbul infeksi.

4. Nitrogen oksida (NOx)
 Sumber : emisi kendaraan bermotor, pabrik pengolahan asam nitrat, pabrik baja/ logam, pabrik pupuk.
Dampak : keracunan gas NOx menyebabkan susah bernafas dan dapat menyebabkan kematian.

5. karbon monoksida (CO)
 Sumber : emisi kendaraan bermotor.
Dampak : CO yang ikut dalam aliran darah akan membentuk karboksihaemoglobin (COHb). COHb merupakan senyawa yang stabil sehingga fungsi darah sebagai pengangkut oksigen terganggu. Keracunan gas CO ditandai dengan pusing/ bingung, sakit kepala, dan mual. Keadaan lebih berat berupa menurunnya kemampuan gerak tubuh, gangguan kardiovaskular, serangan jantung, sampai pada kematian.

6. Karbon dioksida (CO2)
Sumber : sisa-sisa pembakaran domestik dan industri, emisi kendaraan bermotor.

7. Amoniak (NH3)
 Sumber : Pabrik pembuatan amoniak dan pengubahan amoniak (pabrik pupuk)

8. Klorine dan Hidrogen Klorida
sumber : pabrik clorine, pabrik alumunium, pengolahan kembali logam

9. Merkaptan
 sumber : kilang minyak, pabrik pembuatan bubur kertas.

10. Hidrogen sulfide (H2S)
Sumber : Pembangkit tenaga listrik, pengenceran logam, vulkanisir/ tambal ban dan kegiatan pembakaran batu bara.

11. Timah Hitam (Pb)
 Sumber : emisi kendaraan bermotor
Dampak : mengganggu peredaran darah, sistem saraf, ginjal, dan sistem reproduksi. Pengaruh Pb di daerah dalam dapat menimbulkan anemia. Bagi ibu yang sedang hamil Pb dapat menghambat pertumbuhan janin, Sedangkan bagi anak-anak dapat menurunkan tingkat kecerdasan (IQ).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar